KEMOTERAPETIKA dalam FARMAKOLOGI
PENGERTIAN
Kemoterapi
adalah obat atau zat yang berasal dari bahan kimia yang dapat memberantas dan
menyembuhkan penyakit atau infeksi yang disebabkan oleh
bakteri,virus,amoeba,fungi,protozoa,cacing dan sebagainya tanpa merusak
jaringan tubuh manusia.
Berdasarkan khasiatnya
terhadap hama/bakteri,kemoterapi dibedakan atas :
Ø Bakterisida
yaitu obat yang pada dosis lazim berkhasiat untuk mematikan hama. Contoh :
fenol,iodium,sublimate
Ø Bakteriostatik yaitu
obat yang pada dosis lazim berkhasiat menghentikan pertumbuhan dan pembiakan
bakteri,sedangkan pemusnahan selanjutnya dilakuka oleh tubuh sendiri secara
fagositosis (kuman dilarutkan oleh leukosit atau sel-sel daya tangkis tubuh
lainnya). Contoh : antibiotika spectrum sempit.
Yang
termasuk kelompok kemoterapi adalah:
a)
Antibiotika
b)
Sulfonamide
c)
Anti Malaria
d)
Anti Amoeba
e)
Anthelmintika
f)
Anti Vius
g)
Anti Jamur
h)
Anti Neoplastika (sitostatika)
i)
Anti TBC
A.
Antibiotika
PENGERTIAN
Antibiotika
Antibiotika
berasal dari bahasa latin yang terdiri dari anti = lawan , bios = hidup adalah
zat yang dihasilkan oleh mikroba terutama fungi dan bakteri tanah,yang dapat
menghambat pertumbuhan atau membasmi mikroba jenis lain,sedangkan toksisitasnya
terhadap manusia relative kecil.
Antibiotic pertama kali ditemukan
oleh sarjana Inggris Dr.Alexander Fleming (penisilin) pada tahun 1928,tetapi
penemuan ini baru dikembangkan dan digunakan dalam terapi di tahun 1941 oleh
Dr.Florey. kemudian banyak zat dengan khasiat antibiotic disolir oleh penyelidik-penyelidik
lain di seluruh dunia,namun toksisitasnya hanya beberapa saja yang dapat
digunakan sebagai obat. Antibiotic juga dapat dibuat secara sintesis atau semi
sintesis.
Aktivitas antibiotic umumnya
dinyatakan dalam satuan berat (mg) kecuali yang belum sempurna pemurnian nya
dan terdiri dari campuran beberapa macam zat,atau karena belum diketahui
struktur kimianya,aktivitas nya dinyatakan dalam satuan internasional = Internasional Unit (IU). Dibidang perternakan
antibiotic yang sering dimanfaatkan sebagai zat gizi tambahan untuk mempercepat
pertumbuhan ayam negeri potong.
MEKANISME
KERJA
Mekanisme
Kerja antibiotika anra lain :
1. Menghambat
sintesa dinding sel,akibatnya pembentukan dinding sel tidak sempurna dan tidak
dapat menahan tekanan osmosa dari plasma,akhirnya sel akan pecah (penisilin dan
sefalosporin)
2. Menghambat
sintesa membrane sel,molekul lipoprotein dari membrane sel dikacaukan
pembentukannya,hingga bersifat lebih preamble akibatnya zat-zat penting dari
isi sel dapat keluar (kelompok pelipeptida)
3. Menghambat
sintesa protein sel,akibatnya sel tidak sempurnaterbentuk
(kloramfenikol,tetrasiklin)
4. Menghambat
pembentukan asam-asam inti (DNA dan RNA) akibatnya sel tidak dapat berkembang
(rifampisin)
EFEK
Samping
Penggunaan antibiotika
tanpa resep dokter atau dengandosis yang tidak tepat dapat menggagalkan
pengobatan dan menimbulkan bahaya-bahaya lai seperti :
1. Sensitas
atau Hipersentif
Banyak
obat yang setelah digunakan secara local dapat mengakibatkan kepekaan yang
berlebihan,kalau obat yang sama kemudian diberikan secara oral atau suntikan
maka ada kemungkinan terjadi reaksi hipersensitif atau alergi seperti
gatal-gatal kulit kemerah-merahan,bentol-bentol atau lebih hebat lagi dapat
terjadi schok. Contohnya penisilin dan kloramfenikol. Guna mencegah bahaya ini
maka sebaiknya salep-salep mengggunakan antibiotika yang tidak akan diberikan
secara sistemis (oral dan suntikan).
2. Resistensi
Jika
obat digunakan dengan dosis yang terlalu rendah atau waktu terapi kurang
lama,maka hal ini dapat menyebabkan terjadinya resistensi artinya bakteri tidak
peka lagi terhadap obat yang bersangkutan. Untuk mencegah resistensi,dianjurkan
menggunakan kemoterapi dengan dosis yang tepat atau dengan menggunakan
kombinasi obat.
3. Super
Infeksi
Yaitu infeksi sekunder
yang timbul selama pengobatan dimana sifat dan penyebab infeksi berbeda dengan
penyebab infeksi yang pertama. Super infeksi terutama terjadi pada penggunaan
antibiotika broad spectrum yang dapat mengganggu keseimbangan antara bakteri di
dalam usus saluran pernafasan urogenital.
Spesies
organisme yang lebih kuat atau resisten akan kehilangan saingan,dan berkuasa
menimbulkan infeksi baru misalnya timbul jamur minella albicans dan candida
albicans. Selain antibiotic obat yang menekan system tangkis tubuh yaitu
kortikosteroid dan imunosupressiva lainnya dapat menimbulkan super infeksi.
Khusus nya anak-anak dan orang tua sangat mudah dijangkit super infeksi ini.
Penggolongan antibiotic berdasarkan
aktivitasnya
Berdasarkan luas
aktivitas kerjanya antibiotika dapat digolongkan atas :
1)
Zat-zat dengan aktifitas sempit (narrow
spectrum)
Zat
yang aktif terutama terhadap satu atau beberapa jenies bakteri saja (bakteri
gram positif atau bakteri negative saja). Contohnya
eritromisin,kanamisin,klindamisin (hanya terhadap bakteri gram positif),
streptomisin (hanya terhadap bakteri gram negative saja)
2)
Zat-zat dengan aktifitas luas (broad
spectrum)
Zat
yang berkhasiat terhadap semua jenis bakteri baik jenis bakteri gram positif
maupun gram negative.
Penggolongan antibiotika
Antibiotika digolongkan
sebagai berikut :
1. Golongan
Penisilin
2. Golongan
Sefalosporin
3. Golongan
Aminoglisida
4. Golongan
Kloramfenikol
5. Golongan
Tetrasiklin
6. Golongan
Makrolida
7. Golongan
Quinolon
8. Golongan
Lain-lain
1. Golongan
Penisilin
Antibiotika
pertama ditemukan oleh Alexander Fleming tahun 1982 di London yang satu decade
kemudisn dikembangkan oleh Floey untuk penggunaan sistemik dengan menggunakan
biakan penisililium notatum. Akikibat
kebutuhan penisilin dalam jumlah besar pada saat perang dunia II, kemudian
digunakan penisilium chrysogenum yang
dapat menghasilkan penisilin lebih banyak. Sekarang dibuat secara semi
sintesis. Penisilin termasuk antibiotika golongan beta laktam karena mempunyai
rumus bangun dengan struktur seperti cincin B lactam yang merupakan syarat
mutlak untuk melanjutkan khasiatnya.
Jika
cincin menjadi terbuka oleh enzyme B lactamase (penisilinase dan
cefalosforinase) maka khasiat anti bakteri (aktiviitas0 antibiotika penisilin
menjadi lenyap.
MEKANISME
KERJA :
Penisilin
merintangi atau meghambat pembenttukan sintesa dinding sel bakteri sehingga
bila sel bakteri tumbuh dengan dinding sel yang tidak sempurna maka
bertambahnya plasma atau air yang terserap dengan jalan osmosis akan
menyebabkan dinding sel pecah sehingga bakteri menjadi musnah.
Resistensi
:
Pemakaian
yang tidak tepat dapat menyebabkan bakteri terutama golongan stafilococcus dan bacteri coli menjadi resisten terhadap penisilin.
Resistensi
bakteri ini dapat terbentuk denagan cara :
1)
Bakteri membentuk enzyme B latamase yang
memecah cincin B lactam
2)
Bakteri mengubah bentuknya menjadi
huruf L yaitu bentuk bakteri tanpa
dinding sel. Bakteri bentuk sel L dapat menimbulkan infeksi kronis (misalnya
infeksi paru-paru dan saluran kemih) karena lama berkembangnya. Bakteri semacam
ini dengan mudah dapat dimatikan denagan kontrimoksazol atau tetrasiklin.
Derivat (turunan)
Penisilin
Berdasarkan
perkembangannya,terbentuk derivate-derivat penisilin seperti dibawah ini :
a. Penisilin
spectrum sempit
(1)
Benzyl Penisilin = Penisilin G
Tidak
tahan asam lambung,sehingga pemberian secara oral akan diuraikan oleh asam
Lambung,karena itu penggunaannya secara injeksi atau infuse intra vena.
(2)
Penisilin V = fenoksimetil Penisilin
Penisilin
ini tahan asam lambung,pemberian sebaiknya dalam keadaan sebelum makan.
(3)
Penisilin tahan Penisilinase
Derivate
ini hampir tidak terurai oleh penisilinase,tapi aktivitasnya lebih ringan dari
Penisilin G dan penisilin V. Umumnya digunakan untuk kuman-kuman yang resisten
terhadap obat-obat tersebut. Contohnya kloksasilin,diklosasilin,fluksosasilin.
Kombinasi
amiksisilin dengan asam klavulanat menghasikan efek sinergisme dengan khasiat
50 kali lebih kuat,efektif terhadap E. Coli,H Infulenza dan Staphylococus
Aereus, contohnya augmetin (beecham).
Khasiat
klavulanat adalah senyawa B lactam dari hasil fermentasi Streptomyches Clavuligerus.
b. Penisilin
spectrum luas
(1)
Ampisilin
Spectrum
kerjanya meliputi banyak kuman gram positif dana gram negative yang titik peka
terhadap penisilin-G. khasiat nya terhadap kuman-kuman gram positif lebih
ringan dari pada penisilin-penisilin spectrum sempit. Banyak digunakan untuk
mengobati berbagai macam infeksi atau peradangan pada saluran pernafasan
(bronchitis),saluran pencernaan (desentri) dan infeksi saluran kemih.
(2)
Amoksilin
Spectrum
kerjanya sama dengan ampisilin,tetapi absorbsinya lebih ccepat dan lengkap.
Banyak digunakan terutama pada bronchitis menahun dan infeksi saluran kemih.
Obat
generic,indikasi,kontra indikasi dan efek samping
1. Benzyl
Penisilin (Penisilin G)
Indikasi : Infeksi tenggorokan,otitis
media,strepcococus endo karditis,
meningkokokus,meningitis,pneumonia
dan profilaksis
amputasi
pada lengan dan kaki.
Kontra indikasi :
Hipersensitivitas (alergi) terhadap penisilin.
Efek samping :
Reaksi alergi berupa urtikaria,nyeri sendi,syok anafiaktik,
Diare.
Sediaan :
Benzatin Penisilin G (generic) injeksi.
2. Fenoksi
Metil Penisilin (Penisilin V)
Indikasi :
Tonsilitas,otitis media,demam rematik,profilaksis infeksi
Pneumokokus.
Kontra indikasi dan efek samping sama
dengan Benzil Penisilin.
Sediaan :
Phenoxymethyl penicillin (generic),tab 250mg,500mg.
3. Ampisilin
Indikasi :
Injeksi saluran kemih,otitis media,sinusitis,bronchitis kronis
Salmonelosis,gonorrhoe.
Kontra indikasi : Hipersensitiv terhadap penisilin.
Sediaan :
Ampisilin (generic) kapsul 250mg,kaptab 500mg,serbuk
Injeksi,sirup kering.
Cara penyimpanan : Dalam wadah tertutup
baik,pada suhu tidak lebih dari 25
Derajat C
4. Amoksisilin
Indikasi :
(Lihat Ampisilin),juga untuk profiaksis endokarditis dan
Terapi tambahan.
Kontra indikasi dan efek samping sama
dengan ampisilin.
Sediaan :
Amoksisilin (generic),kapsul 250mg,kaptab 500mg,serbuk
Injeksi,syr.kering.
Cara penyimpanan : Dalam botol tertutup
rapat.
5. Co
Amoksiklav (amoksisilin-asam klavulanat)
Kontra indikasi dan efek samping sama
dengan ampisilin.
Sediaan :
Coamoksiklav (generic),kaptab.
Spesialite obat-obat
Penisilin
No
|
Nama Generik
|
Nama Dagang
|
Pabrik
|
1
|
Penisilin
V
|
Fenocin
Ospen
|
Actavis
Novaritis
|
2
|
Kloksasilin
|
Ikaclox
|
Ikapharmindo
|
3
|
Ampicillinum
|
Penbritin
Omnipen
Viccilin
|
GSK
Wyeth
Meiji
|
4
|
Amoksisilin
(Amoxicillinum)
|
Amoxil
Ospamox
|
Beccham
|
5
|
Co
Amoxyclav
|
Augmentin
Clavamox
|
GSK
Kalbe
Farma
|
2. Golongan
Sefalosporin
Sefalosporin
diperoleh dari biakan Cephalosporinum
Acremonium. Seperti halnya penisilin,daya anti mmikrobany terlerak pada
cincin B lactam,dengan mekanisme kerja berdasarkan perintangan sintesis dinding
sel.
Walaupun
aktivitasnya luas,namun sefalosforin bukan merupakan obat pilihan pertama untuk penyakit manapun,karena masih
terdapat obat-obatan lain yang kurang lebih sama khasiatnya dan jauh lebih
murah harganya.
Efek
samping yang terpenting pada penggunaan oral berupa gangguan oral berupa gangguan
lambung usus dan reaksi-reaksi alergi seperti penisilin,yakni
rash,urticaria,anafilaksis. Alergi silang sering terjadi dengan derivate
penisilin. Pada penggunaan i.v sering terjadi tromboflebitis dan nyeri ditempat
suntik.
Aktivitas
Bersifat bakterisid dengan spectrum
kerja luas terhadap banyakkuman gram positif dan negative,termasuk E.coli,Klebsiella dan
proteus.
obat generic,indikasi,kontra dan efek samping
1) Sefaklor
Indikasi : Infeksi bakteri gram positif dan gram
negative
Kontra Indikasi : Hipersensitiv terhadap
sefalosforin,porfiria
Efek Samping : Diare dan colitis,mual,muntah,sakit kepala
Sediaan : cefaklor (generic) kapsul 250mg,500mg
2) Sefadroksil
Indikasi,kontra indikasi dan efek
samping lihat sefaklor
Sediaan : Cefadroksil (generic),kapsul 250mg,500mg
3) Sefotaksim
Indikasi,kontra indikasi dan efek
samping lihat sefaklor
Sediaan : Cefotaxime (generic) serbuk inj
4) Seftazidim
Indikasi,kontra indikasi dan efek
samping lihat sefaklor
Sediaan : Ceftazidime (generic) serbuk inj
5) Seftriakson
Indikasi,kontra indikasi dan efek
samping lihat sefaklor
Sediaan : Ceftriaxone (generic) serbuk inj
6) Sefuroksim
Indikasi : Profilaksis tindakan bedah,lebih aktif
terhadap H.Influenza,
Dan N.Gonorrhoeae
Kontra indikasi dan efek samping
lihat sefaklor
Sediaan : Cefuroxime (generic) serbuk inj
7) Sefaleksin
Indikasi,kontra indikasi dan efek
samping lihat sefaklor
Sediaan : Cephalexin (generic) kapsul 250mg,500mg
8) Sefradin
Indikasi : Profilaksis bedah (lihat sefaklor)
Kontra indikasi dan efek samping
lihat sefaklor
Sediaan : Cephradin (generic) kaps 250mg,500mg,sirup
kering
9) Sefazolin
Indikasi : Profilaksis bedah (lihat sefaklor)
Kontra indikasi dan efek samping
lihat sefaklor
Sediaan : Sefazolin (generic),serbuk inj
Spesialite obat-obat
golongan sefalosforin
No
|
Nama
Generik
|
Nama Dagang
|
Pabrik
|
1
|
Sefadroksil
|
Duricef
Cefat
|
Bristol-Myers
Squid
Sanbe
Farma
|
2
|
Sefotaksim
|
Claforan
Clacef
|
Sanofi
Aventis
Inmark
Farma
|
3
|
Sefaleksin
(Cephalexium)
|
Tepaxin
Sefabiotik
Ospexin
|
Takeda
Bernofarm
Novartis
|
4
|
Seftriaxone
|
Rocephin
|
Roche
|
5
|
Sefradin
(Cephadrium)
|
Velocef
|
Bristol-Myers
Squib
|
6
|
Sefazolin
|
Cefacidal
|
Squib
|
7
|
Sefaklor
|
Ceclor
Cloracef
|
Eli
Lily
Ethica
|
8
|
Sefuroksim
|
Cefurox
Kalcef
Zinnat
|
Prafa
Kalbe
Farma
Glaxo
SK
|
9
|
Seftazim
|
Ceftum
|
Dexa
Medica
|
3. Golongan
Aminoglikosida
Golongan
ini ditemuka dalam rangka mencari anti mikroba untuk mengatasi kuman gram
negative. Tahun 1943 berhasil diisolasi suatu turunan Streptomyces griseus yang menghasilkan streptomisin,yang aktif
terutama terhadap mikroba gram negative termasuk terhadap basil tuberkolusis.
Kemudian
ditemukan lagi berbagai antibiotic lain yang bersifat mirip streptomisin
sehingga antibiotic ini dimasukan dalam satu kelompok yaitu antibiotic golongan
aminoglikosida. Golongan ini mempunyai 2 atau 3 gugusan amino pada rumus
molekulnya.
MEKANISME
KERJA :
Dengan mengikatkan diri pada ribosom sel-sel
bakteri,sehingga biosintesa proteinnya dikacaukan.
Penggolongan
Berdasarkan rumus
kimianya digolongkan sebagai berikut :
a)
Streptomisin
b)
Neuromisin
c)
Kanasimin
d)
Gentamisin
e)
Framisetin
a.
Streptomisin
Diperoleh
dari steptomyces griseus oleh walksman (1943) dan sampai sekarang penggunaannya
hamper terbatas hanya untuk tuberkulosa
Toksisitasnya
sangat besar karena dapat menyebabkan kerusakan pada saraf otak ke 8 yang
melayani organ keseimbangan dan pendengaran. Gejala-gejala awalnya adalah sakit
kepala,vertigo,mual dan muntah. Kerusakan bersifat revesibel,artinya dapat
pulih kembali kalau penggunaan obat diakhiri meski kadang-kadang tidak
suutuhnya.
Resistensi
sangat cepat sehingga dalam penggunaan harus dikombinasi dengan INH dan PAS Na
atau rifampicin. Pemberian melalui parenteral karena tidak diserap oleh saluran
cerna. Derivate streptomisin,dehidrostreptomisin,menyebabkan kerusakan organ
pendengaran lenih cepat dari streptomisin sehingga obat ini tidak digunakan
lagi sekarang.
b.
Neomycin
Diperoleh
dari Streptomyces fradiae oleh
walsman. Tersedia untuk penggunaan topical dan oral,penggunaan secara
parenteral tidak dibenarkan karena toxis. Karena baik sebelum dioprasi.
Penggunaan local banyak dikombinasikan dengan antibiotic lain (poimiksin B
basitrasin) untuk menghindari terjadinya resistensi
c.
Kanamisin
Diperoleh
dari Streptomyces Kanamycceticus
(Umezawa 1955). Persediaan dalam bentuk larutan atau serbuk kering untuk
injeksi,pemakaian oral hanya kadang-kadang diberikan untuk infeksi usus atau
membersihkan usus untuk pembersihan pembedahan.
Berkhasiat
bakteriostatik pada basil TBC,bahkan yang resisten terhadap streptomisin
sehingga menjadi obat pilihan kedua bagi penderita TBC. Juga digunakan dalam
pengobatan infeksi saluran kemih oleh pseudomonas (suntikan). Efek obat generic
: kanamisin serbuk inj. 1gr/vial,2gr/vial.
d.
Gentamisin
Diperoleh
dari Mycromonospora purpurea.
Berkhasiat terhadap infeksi oleh kuman garam negative seperti proteus,pseudomonas,klebsiella,enterobacter,yang
antara lain dapat menyebabkan meningitis,osteomielitis pneumonia,infeksi luka
bakar,infeksi saluran kencing,telinga,hidung dan tenggorokan
Sebaiknya
penggunaan gentamisin secara sistemis hanya di terapkan pada infeksi-infeksi
yang berat saja,dan penggunaan gentamisn secara topika khsusnya dilingkungan
rumah sakit dibatasi agar tidak terjadi resistensi pada kuman-kuman yang
sensitive. Efek sampingnya gangguan keseimbangan dan pendengaran toksis
terhadap ginjal.
Sediaan : dalam bentuk injeksi dan salep (topical)
Obat generic : Gentamisin (generic) cairan nj,10mg/ml dan
40 mg/ml.
e)
Framisetin
Diperoleh dari Streptomyces decaris. Rumus kimia dan khasiat mirip Neomisin. Hanya
digunakan
secara local saja, misalnya salep atau kasa diimpragnasi.
Spesialite obat-obat golongan
aminoglikosida
NO
|
NAMA GENERIK
|
NAMA DAGANG
|
PABRIK
|
1
2
3
4
5
6
7
|
Kanamisina
sulfat
Gentamisin
Tombramisina
sulfat
Neomisin
sulfat
(
neomicycini sulfat )
Frimasetin
(framycetin)
Streptomisin(streptomycin)
Amikasin
|
Kanbiotic
Kanarcon
Kanoxin
Ottogenta
Pyogenta
Sagestam
Tobryne
Nebcin
Neobiotic
Sofra
Tule
Stertomycin
Meiji
Amikin
|
Berno
farma
Ponco
Dumex
alpharma
Otto
Kalbe
farma
Sanbe
farma
Fahrenheit
Tempo
sean pacific
Bernofarm
Darya
varia
Meiji
BMS
|
4.
golongan kloramfenikol
Kloramfenikol disolasi pertama kali pada tahun 1974 dari streptomyces venezuelae. Merupakan antibiotic dengan sprectum luas dan
memiliki daya anti mikroba yang kuat maka penggunaan obat ini meluas dengan
cepat sampai tahun 1950 ketika diketahui bahwa obat ini dapat menimbulkan
anemia aplastik yang fatal.
Karena toksisitasnya, penggunaan
sistemik sebaiknya di cadangkan untuk infeksi berat akibat Haemophilus
influenza, demam tifoid, meningitis, abses otak dan infeksi berat lainnya.
Bentuk tetes mata sangat bermanfaat untuk konjungtivitas bacterial.
Kloramfenikol merupakan Kristal
putih yang sangat sulit larut dalam air (1 : 400) dan rasanya sangat pahit,
maka untuk anak-anak digunakan bentuk eksternya yaitu K-Palmitat dan
K-Streat/suksinat yang tidak pahit rasanya dan dibuat dalam bentuk suspense.
Dalm tubuh bentuk ester akan diubah menjadi kloramfenikol aktif.
Mekanisme kerja : merintangi
sintesis protein bakteri.
Efek
samping :
v Kerusakan sumsum tulang
belakang yang mengakibatkan pembuatan eritrosit terganggu sehingga timbul
anemia aplastis
v Gangguan gastrointestinal :
mual, muntah, diare
v Gangguan neuron : sakit
kepala, neuritis optic, neuritis perifer
v Pada bayi atau bayi prematur
e dapat menyebabkan grey syndrome
Penggunaan
Kloramfenikol merupakan drug of
choice = obat pilihan untuk typhus-abdominalis dan infeksi parah meningitis, pneumonia
(disebabkan Haemophilus influenzae). Sebaiknya tidak diberikan kepada bayi
premature untuk menghindari grey syndrome karena enzym perombakan di hati bayi
belom aktif, ibi hamil dan menyusui.
Derivate kloramfenikol ialah
tiamfenikol , dipakai sebagai pengganti kloramfenikol karena dianggap lebih
aman (namun belum terdapat cukup bukti untuk itu)
Obat
generic
*Kloramfenicol
(generic)kapsul 250 mg, suspense 125mg/5ml
*Tiamfenikol
(generic) kapsul 250 mg, 500 mg.
Spesialit obat kloramfenicol
NO
|
Nama
Generik
|
Nama
dagang
|
Pabrik
|
1
2
|
Kloramfenicol
Tiamfenikol
|
Chloramex
Colme
Kemicetine
Biothicol
Urfamycinn
Thiamycin
Thiambiotic
|
Actavis
Interbat
Kalbe
farma
Sanbe
Zambon
Interbat
Prafa
|
5.Golongan Tetrasiklin
Antibotik golongan
tetrasiklin yang pertama kali ditemukan adalah klortetrasiklin yang dihasilkan
oleh Streptomyces aureofaciens.
Kemudian ditemukan oksitetrasiklin dari Sterptomyces
rimosus. Tetrasiklin sendiri dibuat secara semi sintetis dari klortetrasiklin.
Tetrasiklin merupakan antibiotic
dangan spectrum luas, bersifat bakteriostatik dan mekanisme kerjanya dengan
jalan menghambat sintesa protein bakteri. Penggunaan saat ini semakin berkurang
karena masalah resistensi.
Penggunaan
Tetrasiklin banyak digunakan untuk
mengobati bronchitis akut dan kronis, disentri amoeba, pneumonia, kolera,
infeksi saluran empedu, penggunaan local sering dipakai karena jarang
menimbulkan sensitasi.
Efek samping
Ø Mual, muntah-muntah, diare
Karena adanya perubahan pada flora usus.
Ø Mengendap pada jaringan
tulang dan gigi yang sedang tumbuh (terikat pada kalsium) menyebabkan gigi
menjadi bercak-bercak coklat dan mudah berlubang serta pertumbuhan tulang
terganggu
Ø Fotosensitasi
Ø Sakit kepala, vertigo
Peringatan / larangan
v Tidak boleh diberikan kepada
anak-anak dibawah 8 tahun, ibu hamil dan menyusui
v Tidak boleh diberikan pada
pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan fungsi hati
Kontra indikasi
Penderita
hipersensitiv terhadap tetrasiklin
Anggota
golongan tetrasiklin yang lain:
·
Kortetrasiklin,
diberikan secara oral, parenteral, topical, absorbsi dihambat oleh susu
·
Oksitetrasiklin
(generic), cairan injeksi 50mg vial: diberikan secara oral, parenteral,
topical, absorbsi dihambat oleh susu
·
Doksisiklin,
bersifat long acting, absorbsi tidak dihambat baik oleh makanan maupun susu
·
Minoksilin,
dianjurkan untuk meningitis, bronchitis dan jerawat. Pemberian secara oral.
Spesialite
obat-obat golongan tetrasiklin
NO
|
Nama generic
|
Nama dagang
|
pabrik
|
1
2
3
4
|
Tetrasiklin
Doxycycline
Oxytetracycline
Minosiklin
|
Dumocycline
Super
tetra
Tetra
sanbe
Dotur
Interdoxin
Teramycin
Minocyn
|
Actavis
Darya
varia
Sanbe
Novartis
Indonesia
Interbat
Pfizer
pharpros
|
6. Golongan makrolida
Kelompok
antibiotic ini terdiri dari eritromisin dan spiramisin
a)Eritromisin
dihasilkan
oleh streptomyces erytherus .
berkhasiat sebagai bakteriostatik, dengan mekanisme kerja merintangi sintesis
protein bakteri. Antibiotic ini tidak stabil dalam suasana asam (mudah terurai
dalam asam lambung) dan kurang stabil dalam suhu kamar. Untuk mencegah
pengrusakan oleh asam lambung maka dibuat tablet salut selaput atau yang
digunakan jenis esternya (stearat dan estolat).
Karena memiliki spectrum antibakteri
yang hampir sama dengan penisilin, maka obat ini digunakan sebagai alternative
pengobatan pengganti penisilin, bagi yang sensitive terhadap penisilin.
Sediaan
: eritromisin (generic) kapsul 250mg, 500mg, sirup kering 200mg/5ml
b)
spiramisin
spectrum kegiatan sama dengan
eritromisin, hanya lebih lemah. Keuntungannya adalah gaya penetrasi ke jaringan
mulut, tenggorokan dan saluran pernafasan lebih baik dari eritromosin.
Sediaan
: spiramisin (generic) talb 250mg, 500mg
Spesialite obat-obat golongan
makrolida
No
|
Nama generic
|
Nama dagang
|
pabrik
|
1
2
3
4
|
Erytromisin
Spiramisin
Roxythromicin
azithromycin
|
Erysanbe
Erytrhrocin
Rovamicine
Spiradan
Rulid
Zithromax
Zycin
|
Sanbe
Abbot
Aventis
Dankos
Aventis
Pfizer
Interbat
|
7.
golongan rifampisin dan asam fusidat
a)
Rifampisin
Antibiotik yang dihasilkan dari
stertomyces mediterranei. Berkhasit bakteriostik terhadap mikrobakterium
tuberculosa dan lepra. Penderita perlu diberitahu bahwa obat ini dapat menyebabkan warna merah pada urine, dahak,
keringat dan air mata, juga pemakai lensa kotak dapat menjadi merah permanent.
b) Asam
fusidat
Dihasilkan oleh jamur antara lain
fusidum conccineum. Merupakan satu-satunya antibiotik dengan rumus steroid.
Aktifitasnya mirip penisilin tapi lebih sempit. Berkhasiat bakterio static
berdasarkan penghambatan sintesis protein bakteri. Khususnya dianjurkan pada
radang sum-sum tulang , biasanya obat
ini dikombinasikan dengan erythromycin atau penisilin.
Spesialite obat-obatan
golongan rifampisin dan asam fusidat
No
|
Nama generic
|
Nama dagang
|
pabrik
|
1
2
|
Rifampicin
Asam fusidat
|
Kalrifam
Rifam
Rifamtibi
Fucidin
|
Kalbe
farma
Dexa
medica
Sanbe
farma
Leo
pharmaceutical
|
8.
golongan lain-lain
Kelompok
terdirasam i dari :
v Linkomisin
v Klindamisin
v Golongan kuinolon
a)Linkomisin
Berasal dari stertomyces
lincolnesis, memiliki khasiat bakteriostatik terhadap gram positif dan spectrum
lebih sempit dari eritromosin. Merupakan obat pilihan kedua bagi kuman yang
resisten terhadap penisilin khususnya pada radang tulang(osteomielitis).
b)klindamisin
merupakan derivate linkomisin. Sejak
tahun 1981 digunakan sebagai lotion untuk pengobatan jerawat.
c)
golongan kuinolon;
Obat golongan ini bekerja dengan
jalan menghambat pembentukan DNA kuman.
Golongan
ini terdiri dari :
v Asam Nalidiksat
v Ofloksasin
v Norfloksasin
Interaksi
golongan kuinolon, bila muncul tanda inflamasi atau nyeri pada tendon, maka
pemakaian obat harus di hentikan dan tendon yang sakit harus diistirahatkan
sampai gejala hilang.
(1)
Asam
nalidiksat
Efektif
untuk infeksi saluran kemih. Prepareat :
asam nalidiksat (generic) tablet 500mg. di Indonesia saat ini, juga beredar
asam pipemidat.
(2)ofloksasin
Digunakan untuk infeksi saluran
kemih, saluran nafas bawah, gonorrhoe.
Kontra
indikasi : untuk pasien epilepsy, gangguan fungsi hati dan ginjal, wanita
hamil/menyusui.
Sediaan
: ofloaksin (generik) tab 200mg, 400mg
(3)siprofloksasin
Terutama aktif terhadap kuman gram
negative termasuk salmonella dan shygella. Meskipun aktif terhadap kuman gram
positif seperti Str. Pneumonia tapi bukan merupakan obat pilihan pertama
untukstreptoccus pneumonia. Siprofloaksin terutama digunakan untuk infeksi
saluran kemih, saluran cerna( termasuk thypus abdominalis) dan gonorrhoe. Tidak
dianjurkan untuk anak-anak remaja yang sedang dalam pertumbuhan. Dapat
menimbulkan tremor, gagal ginjal, sindrom steven Johnson dan lain-lain.
Hati-hati untuk pengendara karena dapat mengurangi kewaspadaan.
Sediaan
: ciprofloaksin (generic) tablet 200mg, kaptab 500mg
(4)norfloksasin
Indikasi
: efektif untuk saluran kemih
Kontra
indikasi : dapat menimbulkan aneroksi, depresi, ansietas dan lain-lain
Perhatian
: hati-hati pada pengendara karena dapat mengurangi kewaspadaan
Sediaan
generic : -
Spesialite obat-obat golongan
kuinolon
No
|
Nama generik
|
Nama dagang
|
pabrik
|
1
2
3
4
|
Ciprofloxacin
Ofloxacin
Lincomycin
Nalidixic
|
Ciproxin
Baquinor
Tarivid
Lincocin
Urineg
|
Bayer
Sanbe
farma
Kalbe/daichi
Pharmacia
Armoxindo
|